Salah satu anggota GOT7, Park Jinyoung, yang kini tengah memulai debutnya dalam bermain film, berbicara tentang senior dan kepala agensinya, Park Jinyoung PD. “Walaupun dia (mungkin) menegurku setiap hari soal menyanyi, dia tidak pernah menegurku soal bermain peran.”
Jinyoung bermain peran sebagai Jo Minshik pada film <A Stray Goat> di mana dia harus pindah ke daerah bernama Goseong, sebuah desa yang tidak pernah turun salju. Pada wawancara di tanggal 2, Jinyoung menceritakan tentang beberapa bagian di dalam filmnya.
Memulai kariernya lewat sebuah duo pria, JJ Project, ia memiliki nama panggung Junior; pada tahun 2014, dia debut sebagai salah satu anggota dari GOT7. Karena sejak awal sudah berkarier sebagai penyanyi dan aktor, dia telah aktif dikenal sebagai seorang ‘akting-dol’. Dia mulai bermain peran pada drama KBS yang berjudul <Dream High 2> pada tahun 2012 dan muncul dalam serial televisi MBC yang berjudul <When A Man Falls In Love> pada tahun 2013 dan serial televisi JTBC yang berjudul <My Lovely Eundong>. Baru-baru ini, pada bulan Januari turut berperan dalam serial TV milik KBS <Legend of The Blue Sea> sebagai pemeran masa muda Lee Minho, sungguh menampakkan eksistensi yang kuat.
Jinyoung menjadikan dirinya sendiri terkenal sebagai ‘akting-dol’ (T/N Akting-dol adalah idola yang melebarkan kariernya di dunia akting) lewat drama-drama yang dia bintangi. Lima tahun setelah debut, dia akhirnya bergerak maju lewat film berjudul <A Stray Goat>, memperluas batasan-batasannya sendiri. Lebih dari itu, debut filmnya, <A Stray Goat> merupakan proyek film besutan Institut Film Myung, institut ternama yang terkenal dalam membina pembuatan film di masa depan.
Saat membicarakan tentang namanya serta senior Park Jinyoung, Jinyoung berkata, “Aku ingat pergi melihat tayang perdana dari film milik Park Jinyoung PD yang berjudul <A Millionaire on The Run>. Setelah bergabung dengan proyek ini, Park Jinyoung PD sama sekali tidak memberiku nasihat soal bermain peran. Dia hanya berkata, “Katanya kamu main film ya? Lakukanlah yang terbaik.” Dia mendukungku lewat kata-kata.”
Jinyoung juga menambahkan, “Dia bukan seseorang yang suka memberikan komentar soal bermain peran. Tentu saja, kalau soal musik dia selalu menegurku setiap hari, tapi kalau soal bermain peran, dia tidak banyak memberiku nasihat. Dulu saat aku muncul dalam drama <Dream High 2> bersama Park Jinyoung PD, itulah satu-satunya saat dia memberiku nasihat, “Jinyoung-ah, kamu terlihat terlalu memaksakan”, dan menyuruhku lebih kalem lagi. Dulu, semua perkataan Park Jinyoung PDnim benar-benar berharga, jadi apapun yang dia katakan, akan berefek padaku bahkan sampai sekarang,” lanjutnya sambil tertawa.
Berbicara tentang film pertamanya, “Dibandingkan dengan proyek yang lain, aku berkeinginan kuat untuk melepaskan seluruh energiku dan bermain peran secara maksimal. Karakter di film ini memang bisa diperankan siapa saja, tapi aku ingin menunjukkan bahwa karakter ini tidaklah semudah itu untuk diperankan begitu aku mendapatkan tawaran bermain dalam film <A Stray Goat>. Tentu saja, keinginan untuk berada dalam film yang besar di kesempatan pertamaku bermain film sungguh tinggi tapi aku juga berpikir bahwa ini adalah suatu kesempatan jadi aku menerimanya. Walaupun aku tidak begitu tahu tentang hal yang lainnya, aku tidak ingin berada di dalam proyek ini dengan semangat berlebihan dan membuatnya sebagai proyek yang terlalu ‘kuat’. Di saat aku ingin memainkan peran dengan berbagai macam genre, kesempatan bermain di film <A Stray Goat> menghampiriku. Dan bagiku, hal ini adalah pengalaman yang bagus.”
Dia kemudian menambahkan, “Selama ini, aku selalu ingin bermain peran dengan realistis. Aku telah bermain dalam drama sebelumnya, tetapi ketika dilihat lagi, masih ada sentuhan fantasinya, kan? Karakter dalam film <A Stray Goat> ini sungguh realistis, jadi ini adalah proyek yang membuatku merasa terikat. Aku juga ingin menunjukkan sisi kejam yang selama ini belum sempat aku tunjukkan. Karena sisi realistis yang pasti bisa dikenali oleh semua orang, aku ingin mencoba bermain di dalamnya.”
Industri saat ini menilai ‘akting-dol’ dengan sebelah mata. Jinyoung, yang juga mengalami tekanan semacam ini lantas berkata, “Aku juga berpikir bahwa aku akan dipandang seperti itu. Tapi, tidak seperti dugaanku, aku tidak mengalaminya sama sekali. Walaupun bisa saja karena main peran adalah sesuatu yang sangat ingin kulakukan tapi aku ini orang yang gampang sekali khawatir, jadi aku berusaha keras untuk tidak memikirkan stigma itu. Aku berkata pada diriku sendiri, “Mari kita pikirkan apa yang ada dan terus bermain film,” lalu aku membuatnya menjadi tujuanku. Kalau aku membiarkan diriku sendiri dipandang sebelah mata, aku pasti akan menjadi lebih gugup dan memikirkannya terus jadi aku berusaha untuk tidak memikirkannya.”
Berbicara tentang bekerja sama dengan Jiwoo, yang memainkan peran sebagai Yejoo, “Selama ini, lawan mainku selalu memiliki perbedaan umur yang jauh denganku. Sekitar 9-10 tahun lebih muda dariku, dan mereka masih termasuk aktris anak tapi kali ini berbeda, aku menemukan rekanku. Benar-benar menyenangkan,” katanya sambil tertawa.
“Jiwoo-ssi hanya 3 tahun lebih muda dariku. Pertama, <A Stray Goat> adalah film di mana aku bisa bermain peran dengan lawan main yang seumuran jadi aku sangat bersyukur. Kedua, Jiwoo-ssi adalah seseorang yang sudah memiliki banyak pengalaman bermain peran, kan? Karena itulah, aku belajar banyak darinya. Pada proyek-proyek sebelumnya, banyak sekali lawan main yang juga baru pertama kali bermain peran jadi kami sama-sama belajar dari awal. Tapi kali ini, aku banyak belajar dari Jiwoo. Ketika kami melihat naskah dan mendiskusikannya, banyak sekali ide yang muncul dan menjadi benar-benar pengalaman yang menyenangkan. Sebagai gantinya, aku mengajari Jiwoo-ssi dialek Gyeongsangdo dan Jiwoo-ssi banyak memberiku saran soal gaya bicara Seoul yang lebih baik.”
Jinyoung juga berbicara tentang panutannya dalam bermain peran. Dia berkata, “dari sekian banyak akting-dol yang kini aktif, tidak banyak yang aku kenal, jadi aku tidak bisa meminta banyak nasihat dari mereka. Tapi aku punya panutanku. Eric-sunbaenim dari Shinhwa yang sampai sekarang masih aktif sebagai akting-dol adalah panutanku. Eric-sunbaenim telah bekerja pada banyak proyek secara perlahan, kan? ‘Sangat keren bisa bekerja dengan perlahan dan tenang seperti itu.’ Begitu pikirku. Walaupun ada juga Suzy-sunbae yang berada satu agensi denganku, menurutku jalan antara akting-dol perempuan dan laki-laki sepertiku pasti berbeda. Ketika kami masih muda, kami sempat menghabiskan waktu bersama jadi daripada bertanya tentang bermain peran, kami lebih sering membicarakan tentang kabar masing-masing.
<A Stray Goat> adalah sebuah cerita yang mengoyak hati, tentang seorang pria yang pindah ke sebuah desa yang tidak pernah turun salju dan bertemu seorang gadis yang hatinya membeku. Film ini akan tayang pada tanggal 1 Maret.
Sumber: Sport Chosun (1) (2) (3)
KR-EN: ahgawings.com
EN-ID: Fre@G7IDSubs